Jumat, 12 Agustus 2011

PENCIPTAAN ALAM SEMESTA DAN MANUSIA

Al-Qur’an mengisahkan penciptaan alam semesta dalam 6 masa:

QS 11: 7 Dan Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah singgasana-Nya (sebelum itu) di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya, dan jika kamu berkata (kepada penduduk Mekah): "Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan sesudah mati", niscaya orang-orang yang kafir itu akan berkata: "Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata."
--> 2 masa penciptaan bumi + 4 masa penciptaan isi bumi

QS 41:9 Katakanlah: "Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagiNya? (Yang bersifat) demikian itu adalah Rabb semesta alam."

QS 41:11 Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa." Keduanya menjawab: "Kami datang dengan suka hati."
-->  1. Asap (dukhon)
-->  2. Bumi mati (baldatan mayyitan)

QS 41:39 Dan di antara tanda-tanda-Nya (Ialah) bahwa kau lihat bumi kering dan gersang, maka apabila Kami turunkan air di atasnya, niscaya ia bergerak dan subur. Sesungguhnya Tuhan Yang menghidupkannya, Pastilah dapat menghidupkan yang mati. Sesungguhnya Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.
-->  3. Air

QS 36:33 Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah bumi yang mati. Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan dari padanya biji-bijian, maka daripadanya mereka makan.
-->  4. Biji-bijian (tanaman)

QS 36:71 Dan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakan binatang ternak untuk mereka yaitu sebahagian dari apa yang telah Kami ciptakan dengan kekuasaan Kami sendiri, lalu mereka menguasainya?
-->  5.Binatang

QS 19:67 Dan tidakkah manusia itu memikirkan bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakannya dahulu, sedang ia tidak ada sama sekali?
-->  6.Manusia


Penciptaan manusia dalam 6 masa:

QS 51:56 Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.

QS 25:115 Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?


Sesungguhnya setiap manusia, termasuk para Nabi dan Rasul, diciptakan dari seorang laki2 dan perempuan. Pertanyaannya, bagaimana dengan manusia pertama yg diciptakan Allah? Sesungguhnya hal yg demikian itu tidak ditemukan dalam kitabullah yg manapun, karena itu merupakan rahasia Allah. Bagaimana dengan Adam? Beliaukah manusia pertama itu? Mengenai hal ini akan diterangkan dalam bagian yg lain.

QS 49:13 Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.

QS 77:20 Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang hina?
QS 23:12 Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati/sulalah (berasal) dari tanah.
QS 23:13 Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani/nuthfah (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim).
QS 23:14 Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah/’alaqah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging/mudghah, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang/’idzoman, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging/lakhman. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain/’kholqon akhor. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.


1. Nuthfah (Sperma/mani) yg berisi saripati kehidupan (sulalah)
2. ‘Alaqah (Segumpal darah)
3. Mudghah (Segumpal daging)
4. ‘Idzoman (Tulang-belulang)
5. Lakhman (Tulang berbungkus daging)
6. Kholqon akhor (Bentuk yg lain)
   
Dengan menambahkan akal, Allah tidak menyebut hasil penciptaan-Nya sebagai BAYI (thiflun), namun disebut dengan BENTUK YANG LAIN (kholkon akhor).


Tambahan
Sifat-sifat yg disematkan kepada manusia sebagai bagian dari ujian Allah adalah:

QS 12:53 Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyanyang.
--> Nafsu yg selalu menyuruh pada kejahatan/suu’

QS 18:24 kecuali (dengan menyebut): "Insya Allah". Dan ingatlah kepada Tuhanmu jika kamu lupa dan katakanlah: "Mudah-mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk kepada yang lebih dekat kebenarannya dari pada ini."
--> Sifat pelupa/nisun

QS 17:11 Dan manusia mendoa untuk kejahatan sebagaimana ia mendoa untuk kebaikan. Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa.

QS 3:14 Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).
--> Memiliki kecintaan pada duniawi

Sabtu, 23 April 2011

Topik Berat

Apakah Rasulullah Muhammad saw. adalah rasul terakhir hingga berakhirnya alam semesta kelak?
Penjelasan Mengenai Khataman Nabiyyin

Sabtu, 29 Januari 2011

CARA BER-ISLAM MENURUT AL-QUR’AN

1. JAUHI KEMUSYRIKAN

Di dalam al-Qur'an Allah mengatakan tujuan-Nya dalam penciptaan jin dan manusia. Disebutkan dalam QS 51:56 "Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku". Jadi Allah menciptakan kita semata-mata hanya untuk mengabdi (bukan menyembah) kepada-Nya.QS 51:56    Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.

Seseorang mengaku beriman kepada Allah, dan seseorang yang lain memang benar-benar beriman. Sesungguhnya ada 3 hal yang merupakan paramenter dari keimanan seseorang, yaitu:
1.    Yaqin bi-qalbi, yakni keyakinan yang tertanam di dalam pikiran bahwa tidak ada Rabb yg pantas disembah kecuali Allah swt.
2.    Ikratun bil-lisan, yakni pengucapan dengan lisan atas keyakinan tersebut.
3.    Akmalun bil-arkan, pembuktian keyakinan dan ucapan dengan perbuatan yang nyata.

QS 4:60    "Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang mengaku dirinya telah beriman kepada apa yang diturunkan kepadamu dan kepada apa yang diturunkan sebelum kamu ? Mereka hendak berhakim kepada thaghut, padahal mereka telah diperintah mengingkari thaghut itu. Dan syaitan bermaksud menyesatkan mereka (dengan) penyesatan yang sejauh-jauhnya."

Taghut ialah yang selalu memusuhi Nabi dan kaum Muslimin. Termasuk taghut juga adalah:
-    Orang yg menetapkan  hukum secara curang menurut hawa nafsu.
-    Berhala-berhala.
-    Mereka2 yang sifatnya melampaui batas.

QS 79:17 Pergilah kamu kepada Fir’aun, sesungguhnya dia telah melampaui batas.

Hal pertama yg diajarkan Lukman kepada anaknya adalah menjauhi kemusyrikan, karena sesungguhnya musyrik adalah kezaliman yang besar.

QS 31:13 Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: "Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar."

QS 42:11 (Dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan- pasangan (pula), dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar dan Melihat.

Jadi ‘penyekutuan Allah’ secara fisik adalah mustahil karena tidak ada sesuatupun yg dapat menyerupai Allah.  Lalu bagaimana bentuk kemusyrikan oleh manusia?

Musyrik yaitu:
1.    Mengambil-alih peranan Allah sebagai Yang Maha Pengatur (Rububiallah), Yang Memiliki Segala Kuasa (Malik), dan Yang Paling Ditaati Manusia (Ubudiallah):
Musyrikin membuat aturan sendiri yg bertentangan dengan aturan Allah.
Musyrikin merasa lebih berkuasa atas segala sesuatu melebihi kuasa Allah.
Musyrikin mentaati sesuatu yg lain melebihi ketaatannya terhadap Allah.


2.    Memecah-belah dien menjadi beberapa golongan dan bangga dengan golongannya.
 
QS 30:30    Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada dien Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) dien yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui
QS 30:31     dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,
QS 30:32     yaitu orang-orang yang memecah-belah dien mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka.

QS 42:13    Dia telah mensyari'atkan bagi kamu tentang dien apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: Tegakkanlah dien dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik dien yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada dien itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (dien)-Nya orang yang kembali (kepada-Nya).

Sebagaimana kita ketahui, saast ini amatlah banyak golongan2 keagamaan dan mereka amat bangga dengan golongannya. Bahkan mereka mendirikan golongan sendiri di dalam golongan yg lain.

Bahkan Rasulullah Muhammad s.a.w. sendiri, sebelum menerima wahyu dari Allah, beliau berada dalam kebingungan akan kebenaran golongan2 / partai2 yg ada di sekitarnya.

QS 93:7    Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk.

Lantas, bagaimana supaya kita tidak ‘terjebak’ di dalam golongan-2 dien tersebut? Karena hanya ada satu dien yg diciptakan Allah untuk alam semesta dan manusia, yaitu dienul Islam. Jawabnya adalah, gunakan akal, mata dan telinga untuk memahami ayat2 Allah dan tanda2 kekuasaan-Nya.

QS 7:179    Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.

QS 4:116    Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya.

QS 6:88    Itulah petunjuk Allah, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendakiNya di antara hamba-hambaNya. Seandainya mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan.


Musyrikin Tidak Bisa Memahami Al-Qur’an

QS 56:79    tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang disucikan.

QS 9:28    Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis, maka janganlah mereka mendekati Masjidilharam sesudah tahun ini. Dan jika kamu khawatir menjadi miskin, maka Allah nanti akan memberimu kekayaan kepadamu dari karuniaNya, jika Dia menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

Jadi orang2 yg musyrik tidak akan bisa memahami al-Qur’an karena mereka itu najis (belum disucikan). Untuk memahami haruslah orang yg suci, tidak musyrik (berada dalam golongan2 dien), mengambil beragam sumber dari yg lain selain dari al-Qur’an dan Hadits.


2. MENCONTOH PARA RASUL

Sunatur-Rasul adalah kisah para Rasulullah. Setiap kisah Rasul selalu tidak berubah, yaitu selalu dan selalu dalam rangka menegakkan dienul Islam. Sedangkan Allah tidak pernah membeda-bedakan para Rasul-Nya.

Rasul Keluar dari Golongan

Rasulullah Muhammad s.a.w., dengan izin Allah, keluar dari partai/golongan yg sebelumnya diikutinya, yaitu Darun Nadwah, kemudian mengamati apa2 yg terjadi dan berlaku di sekelilingnya, untuk menemukan kebenaran yg hakiki. Inilah maksud daripada iqro', yaitu agar beliau membaca kondisi di sekitarnya, bahwa hukum dan aqidah masyarakat sudah tidak lagi sesuai dengan ajaran tauhid dari rasul2 terdahulu.

QS 18:16    Dan apabila kamu meninggalkan mereka dan apa yang mereka sembah selain Allah, maka carilah tempat berlindung ke dalam gua itu, niscaya Tuhanmu akan melimpahkan sebagian rahmat-Nya kepadamu dan menyediakan sesuatu yang berguna bagimu dalam urusan kamu.

Dalam ayat mutasyabihat di atas, pengertian ‘berlindung dalam gua’ mengandung makna melihat perilaku orang lain dengan lebih jelas (cahaya di luar gua lebih terang daripada cahaya dimana si penglihat berada, di dalam gua).


Rasul Mempelajari Kisah para Rasul Sebelumnya

Peristiwa isra’-mi’raj adalah dimana Allah membuka mata Rasullullah Muhammad s.a.w. untuk memperlihatkan kisah perjalanan Musa.

QS 17:1    Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

QS 48:23    Sebagai suatu sunnatullah yang telah berlaku sejak dahulu, kamu sekali-kali tiada akan menemukan perubahan bagi sunnatullah itu.

QS 3:84    Katakanlah: "Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishaq, Ya'qub, dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, Isa dan para nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun di antara mereka dan hanya kepada-Nyalah kami menyerahkan diri."

Kita pun diwajibkan oleh Allah untuk mengikuti suri tauladan para Rasul.
QS 33:21    Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.

Kalau kita mau mengikuti Rasulullah, niscaya Allah akan mengasihi dan mengampuni dosa-dosa kita.
QS 3:31    Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Yg demikian itu hanyalah bagi orang2 yg memang mau, tanpa paksaan.
QS 36:11    Sesungguhnya kamu hanya memberi peringatan kepada orang-orang yang mau mengikuti peringatan dan yang takut kepada Tuhan Yang Maha Pemurah walaupun dia tidak melihatnya. Maka berilah mereka kabar gembira dengan ampunan dan pahala yang mulia.


Rasul Membuat Perjanjian dengan Allah

QS 19:87    Mereka tidak berhak mendapat syafa'at kecuali orang yang telah mengadakan perjanjian di sisi Tuhan Yang Maha Pemurah.

QS 33:7    Dan (ingatlah) ketika Kami mengambil perjanjian dari nabi-nabi dan dari kamu (sendiri) dari Nuh, Ibrahim, Musa dan Isa putra Maryam, dan Kami telah mengambil dari mereka perjanjian yang teguh.

Isi dari perjanjian adalah sbb:

QS 60:12    Hai Nabi, apabila datang kepadamu perempuan-perempuan yang beriman untuk mengadakan janji setia, bahwa mereka tiada akan menyekutukan Allah, tidak akan mencuri, tidak akan berzina, tidak akan membunuh anak-anaknya, tidak akan berbuat dusta yang mereka ada-adakan antara tangan dan kaki mereka dan tidak akan mendurhakaimu dalam urusan yang baik, maka terimalah janji setia mereka dan mohonkanlah ampunan kepada Allah untuk mereka. Sesungguhnya Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Tidak:
    Syirik
    Mencuri
    Berzina
    Membunuh
    Berdusta
    Berbuat durhaka

Perjanjian itu boleh dilakukan oleh siapapun yg menghendaki jalan ampunan Allah, bagi yg tidak mau tidak ada paksaan baginya untuk melakukannya.

QS 2:256    Tidak ada paksaan untuk (memasuki) dien (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Demikian lah cara beriiman dan berislam menurut Allah Rabbul Alamin.






Kamis, 28 Oktober 2010

APAKAH DIENUL-ISLAM ?

Untuk menjawab dengan benar, perlu dipahami bahwa yg disebut ‘kebenaran’ dalam masyarakat kita sifat dan asalnya bisa bemacam-macam, misalnya:
  • Prasangka seseorang, yang kemudian disosialisasikan dengan gencar, padahal belum terbukti kebenarannya, kadangkala sudah diterima sebagai kebenaran oleh sebagian masyarakat,
  • Kepercayaan yg diyakini oleh kebanyakan orang, walaupun belum tentu benar sudah terasa sebagai kebenaran tanpa perlu pengujian,
  • Ajaran orang yg kita segani, kita anggap lebih tua, juga belum menjamin bahwa seluruh materinya berupa kebenaran,
  • Kebenaran menurut hawa nafsu,
  • Dan lain sebagainya.


Jadi, kebenaran yg manakan yg harus kita percayai ? Yaitu kebenaran yg hanya datang dari Allah swt. Bukan kebenaran yg berdasarkan pada hawa nafsu, atau kebenaran2 yg lain.


QS 6:116    Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah).

QS 45:23    Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya dan Allah membiarkannya berdasarkan ilmu-Nya dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya? Maka siapakah yang akan memberinya petunjuk sesudah Allah (membiarkannya sesat). Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?


Sesungguhnya, kebenaran itu hanyalah yg datang dari Allah semata.


QS 2:147    Kebenaran itu adalah dari Tuhanmu, sebab itu jangan sekali-kali kamu termasuk orang-orang yang ragu.


Catatan:
a-gama   = tidak kacau (bahasa Sansekerta)
aslama    = berserah diri (bahasa Arab)


QS 3:83    Maka apakah mereka mencari dien yang lain dari dien Allah, padahal kepada-Nya-lah menyerahkan diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka dikembalikan.


Jadi, semua apapun yg di langit dan di bumi SUDAH berserah diri kepada dien Allah, baik suka maupun terpaksa. Bagaimana dengan manusia? Karena dibekali dengan akal, manusia berbeda dengan mahluk lain, tidak serta-merta mau tunduk, patuh dan bersserah diri pada dien Allah. Untuk itulah Allah menurunkan al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia, bukan untuk mahluk lain.


Dalam surat pertama, Al-Fatihah, dikatakan bahwa Allah adalah rabb bagi seluruh alam, sedangkan pada surat terakhir, An-Nas, dikatakan bahwa Allah adalah rabb bagi manusia.




AL-FATIHAH                                                        AN-NAS
- Rabbil ‘alamin                                                    - Rabbin nas
- Maaliki yaumiddien (Yang Memiliki Dien)      - Maalikinnas (Yang Memiliki Manusia)
- Seluruh alam ma’bud (tunduk, patuh)              - Illahinnas (ma’bud, untuk manusia)


Pencarian jawaban atas dien harus merujuk pada isi al-Qur’an, karena sesungguhnya al-Qur’an diturunkan untuk dijadikan petunjuk.


QS 10:57    Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.
Kita mulai dengan melihat arti dien di dalam ayat-ayat al-Qur’an:


QS 1:4    Yang menguasai di Hari Pembalasan. --> dien diartikan sebagai hari pembalasan


QS 3:83    Maka apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, padahal kepada-Nya-lah menyerahkan diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka dikembalikan. --> di sini dien diartikan sebagai agama


QS 12:76    Maka mulailah Yusuf (memeriksa) karung-karung mereka sebelum (memeriksa) karung saudaranya sendiri, kemudian dia mengeluarkan piala raja itu dari karung saudaranya. Demikianlah Kami atur untuk (mencapai maksud) Yusuf. Tiadalah patut Yusuf menghukum saudaranya menurut undang-undang raja, kecuali Allah menghendaki-Nya. Kami tinggikan derajat orang yang Kami kehendaki; dan di atas tiap-tiap orang yang berpengetahuan itu ada lagi Yang Maha Mengetahui. --> di sini dien diartikan sebagai undang-undang


QS 24:2    Perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah tiap-tiap seorang dari keduanya seratus dali dera, dan janganlah belas kasihan kepada keduanya mencegah kamu untuk (menjalankan) agama Allah, jika kamu beriman kepada Allah, dan hari akhirat, dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan orang-orang yang beriman. --> di sini dien diartikan sebagai agama/hukum


Jadi, apakah arti dien itu sesungguhnya?
Arti yg bisa mewakili untuk kata “dien”, dalam seluruh konteks di atas adalah “sistem”. Jadi, dien = system, atau tatacara, atau aturan. Dan Allah-lah pemilik dien untuk seluruh alam semesta, termasuk manusia.



Seluruh Rasul membawa dien yang sama, yaitu Islam
QS 6:161    Katakanlah: "Sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Tuhanku kepada jalan yang lurus, (yaitu) dien yang benar, dien Ibrahim yang lurus, dan Ibrahim itu bukanlah termasuk orang-orang musyrik."  --> Ibrahim adalah pemeluk Islam, bukan beragama Samawi sebagaimana diyakini oleh sebagian orang


QS 2:133    Adakah kamu hadir ketika Ya'qub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".
   
QS 42:13    Dia telah mensyari'atkan bagi kamu tentang dien apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: Tegakkanlah dien dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik dien yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada dien itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (dien)-Nya orang yang kembali (kepada-Nya).


QS 10:84    Berkata Musa: "Hai kaumku, jika kamu beriman kepada Allah, maka bertawakkallah kepada-Nya saja, jika kamu benar-benar orang yang berserah diri."


QS 5:111    Dan (ingatlah), ketika Aku ilhamkan kepada pengikut Isa yang setia: "Berimanlah kamu kepada-Ku dan kepada rasul-Ku." Mereka menjawab: Kami telah beriman dan saksikanlah (wahai rasul) bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang patuh (kepada seruanmu)." --> Isa adalah seorang muslim, beliau memperjuangkan dien/system Islam, bukan mengaku sebagai Allah.



System yang diwahyukan kepada para Rasul bahwa hanya Allah-lah yg mengatur segala yg di langit dan di bumi, Allah-lah yg memiliki seluruh kuasa, dan hanya kepada perintah dan larangan Allah-lah kita wajib taat.

Sabtu, 23 Oktober 2010

KEWAJIBAN UNTUK MEMAHAMI AL-QUR’AN

Apa sebenarnya fungsi Al-Qur’an bagi kita? Mengapa kita sebagai umat Islam diwajibkan untuk memahami dan kemudian mengamalkan Al-Qur’an?

QS 2:185    (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.

Jadi, fungsi Al-Qur’an menurut ayat tersebut adalah sebagai petunjuk bagi manusia, sekaligus dengan penjelasan atas petunjuk tersebut (bukti), dan sebagai pembeda antara yg hak dan yg bathil.

Muhkamaat & Mutasyaabihaat

Untuk memahami Al-Qur’an, kita harus tahu bahwa ayat-ayat terbagi dalam dua kelompok, yaitu:
  1. Ayat yang muhkamaat ialah ayat-ayat yang terang dan tegas maksudnya, dapat dipahami dengan mudah.
  2. Ayat-ayat mutasyaabihaat: ayat-ayat yang mengandung beberapa pengertian dan tidak dapat ditentukan arti mana yang dimaksud kecuali sesudah diselidiki secara mendalam; atau ayat-ayat yang pengertiannya hanya Allah yang mengetahui seperti ayat-ayat yang berhubungan dengan yang ghaib-ghaib misalnya ayat-ayat yang mengenai hari kiamat, surga, neraka dan lain-lain

QS 3:7    Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepada kamu. Di antara (isi) nya ada ayat-ayat yang muhkamaat, itulah pokok-pokok isi Al qur'an dan yang lain (ayat-ayat) mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyaabihaat daripadanya untuk menimbulkan fitnah untuk mencari-cari ta'wilnya, padahal tidak ada yang mengetahui ta'wilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyaabihaat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami." Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal.

Mengapa Harus Memahami al-Qur’an?

Sesungguhnya didalam kehidupan beragama, kita dilarang untuk mengikuti apa2 yg kita tidak tahu, sebagaimana ayat berikut ini. Oleh karena itulah, maka wajib bagi kita untuk menggunakan pendengaran, penglihatan dan akal untuk mencari tahu dan memahami petunjuk2 dalam Al-Qur’an.

QS 17:36     Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.

QS 20:2    Kami tidak menurunkan Al-Qur’an ini kepadamu agar kamu menjadi susah.

QS 7:179    Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.

QS 12:111    Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. Al Quran itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman.

QS 7:3     Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu dan janganlah kamu mengikuti pemimpin-pemimpin selain-Nya. Amat sedikitlah kamu mengambil pelajaran (daripadanya).

QS 10:100    Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya.


Sesungguhnya Allah membenci orang2 yg mengatakan sesuatu namun tidak mengerjakannya. Orang2 yg selalu memohon agar diberi petunjuk ke jalan yang lurus, namun justru tidak mau memahami petunjuk yang SUDAH diberikan, yaitu al-Qur’an.

QS 61:2    Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan?

QS 61:3    Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan.

QS 5:16    Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keredhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus.


Al-Qur’an adalah perkataan Allah, surat yang dikirim oleh Allah untuk kita sebagai umat-Nya. Jadi mengapa kita tidak berusaha memahami isi dari surat yg dikirim oleh pencipta kita kepada kita agar mengerti apa yang Dia kehendaki? Yang pada akhirnya kita harus berusaha memenuhi kehendak-Nya agar kita bisa benar2 menjadi umat yang diinginkan-Nya.

QS 39:23    Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, niscaya tak ada baginya seorang pemimpinpun.


Kamis, 08 April 2010

The Greatest Story Ever Told

The greatest story ever told (translated in Bahasa Indonesia) is about to shock your mind. Is Jesus a real God? Is the global terrorism really exist? What is really happen to WTC? Vietnam war?

Anda bisa lihat kisah terbesar yg pernah ada dalam file2 movie berikut. Ada terjemahan bahasa Indonesia. Berisi kisah di balik penyembahan Yesus, terorisme internasional, tragedi World Trade Center, perang Vietnam, dan lain sebagainya. Anda akan tercengang.

ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia1-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia2-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia3-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia4-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia5-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia6-11.flv
ZEITGEISTsubtitlebahasaIndonesia7-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia8-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia9-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia10-11.flv
ZEITGEISTSubtitleBahasaIndonesia11-11.flv

Download problem? Let me know

Belum punya playernya? Download disini

Minggu, 14 Februari 2010

Al-Qur'an Digital ver.21

Software ini membantu kita untuk menampilkan al-Qur'an beserta terjemahannya di komputer/laptop kita. Agar kita bisa lebih rajin membacanya, juga untuk mencari referensi ayat dengan cepat. Silahkan download disini.

Rabu, 19 Agustus 2009

Debat Islam-Kristen II

Tahukah anda, bahwa Injil mengandung minimal 22 kekeliruan ilmiah?? Apa sajakah itu?



Debat ini diselenggarakan di Amerika Utara. Judulnya, Tinjauan Atas Al-Qur-an dan Injil Dari Sudut Pandang Ilmiah. Sebagai pembicara muslim adalah Dr. Zakir Naik, sedangkan pihak Kristen diwakili oleh Dr. William Campbell. Sangat menarik. 

Presentasi dan tanya-jawabnya dalam dan mantap, lebih dari Debat I, maklum karena keduanya adalah doctor. Memang kalau ditinjau dari seru dan tidaknya, Debat I lebih seru. Mengapa? Karena Debat I dilakukan dengan cara khas Indonesia, lengkap dengan bumbu2 emosi dan eyel-eyelan. Tapi dari sisi materi, Debat II ini isinya lebih padat.



Minggu, 16 Agustus 2009

Debat Islam-Kristen I

Video debat Islam-Kristen yg dilakukan oleh kelompok Muallaf vs. Murtaddin. Diselenggarakan oleh Arimatea, di Pondok Gede, Jakarta.

Part1 Part2 Part3 Part4 Part5 Part6 Part7 Part8 Part9 Part10 Part11 Part12 Part13 Part14 Part15 Part16

Selasa, 14 Juli 2009

Al-Qur'an.mp3

Sejenak.....
Gantikan koleksi lagu-lagumu dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an.....
Biarkan dia mengisi ruanganmu, relung telingamu, hati dan pikiranmu.....

001Al-Fatiha 002Al-Baqarah 003Ali-Imran 004An-Nisa 005Al-Maidah
006Al-An'am 007Al-A'raf 008Al-Anfal 009At-Taubah 010Yunus
011Hud 012Yusuf 013Ar-Ra'd 014Ibrahim 015Al-Hijr
016An-Nahl 017Al-Israa' 018Al-Kahfi 019Maryam 020Thaahaa
021Al-Anbiyaa' 022Al-Hajj 023Al-Mu'minuun 024An-Nuur 025Al-Furqaan
026Asy-Syu'araa' 027An-Naml 028Al-Qashash 029Al-'Ankabuut 030Ar-Ruum
031Luqman 032As-Sajdah 033Al-Ahzab 034Saba' 035Faathir
036Yaasin 037Ash-Shaaffaat 038Shaad 039Az-Zumar 040Al-Mu'min
041Fushshilat 041Asy-Syuura 043Az-Zukhruf 044Ad-Dukhaan 045Al-Jaatsiyah
046Al-Ahqaaf 047Muhammad 048Al-Fath 049Al-Hujuraat 050Qaaf
051Adz-Dzaariyaat 052Ath-Thuur 053An-Najm 054Al-Qamar 055Ar-Rahmaan
056Al-Waaqi'ah 057Al-Hadiid 058Al-Mujaadilah 059Al-Hasyr 060Al-Mumtahanah
061Ash-Shaff 062Al-Jumu'ah 063Al-Munaafiquun 064At-Taghaabun 065At-Thalaaq
066At-Tahrim 067Al-Mulk 068Al-Qalam 069Al-Haaqqah 070Al-Ma'aarij
071Nuh 072Al-Jin 073Al-Muzzammil 074Al-Muddatstsir 075Al-Qiyaamah
076Al-Insaan 077Al-Mursalaat 078An-Naba' 079An-Naazi'aat 080'Abasa
081At-Takwiir 082Al-Infithaar 083Al-Muthaffifiin 084Al-Insyiqaaq 085Al-Buruuj
086Ath-Thaariq 087Al-A'laa 088AL-Ghaasyiyah 089Al-Fajr 090Al-Balad